Rabu, 02 Juli 2008

Sampah jadi pembangkit listrik.

dalam kehidupan sehari-hari kita sudah tidak asing lagi mendengar kata sampah,baik sampah rumah tangga sampai sampah pabrik.tatapi sedikit orang yang tau bahwa sampah dapat dimanfaatkan menjadi energi listrik.
SAMPAH memang mengandung energi. Pada sampah organik berupa sisa tumbuhan, energi itu berasal dari matahari
yang ditangkap oleh tumbuhan hijau melalui proses fotosintesis. Sampah organik berupa plastik mengandung energi
yang berasal dari bahan bakar minyak, batu bara dan gas yang digunakan dalam proses sintesis zat kimia sederhana
menjadi zat kimia yang kompleks. Energi dalam sampah organik, baik yang berupa sisa tumbuhan, maupun sisa bahan
berupa zat kimia sintetik dapat dibebaskan lagi dengan pembakaran. Energi yang dibebaskan itu dapat digunakan untuk
memanaskan air dalam boiler dan uap yang terbentuk digunakan untuk memutar turbin pembangkit listrik. Terjadilah
konversi sampah jadi energi (waste-to-energy). Pada prinsipnya sampah itu digunakan sebagai bahan bakar pengganti
BBM, gas atau batubara. Teknologi lain sampah-jadi-energi ialah dengan pembusukan sampah secara anaerobik untuk menghasilkan gas metan.
Gas metan yang terbentuk dikumpulkan dan digunakan sebagai bahan bakar untuk pembangkit listrik. Dalam proses ini
metan diubah menjadi CO2 yang potensi pemanasan globalnya adalah 1/20 metan. Metan sampah untuk pembangkitan
listrik. telah dimanfaatkan oleh berbagai negara , misalnya Romania, Brasil, India dan Mesir. Mereka telah mengubah sampah mereka menjadi sumber energi yang bermanfaat bagi masyarakatdan negaranya.
sekarang kita lihat dinegara kita yaitu Indonesia,brapa ribu ton sampah yang di hasilkan setiap hari.bahkan kita pernah mendengar dibandung sampah menumpuk dikota karena tidak ada tempat pembungannya.tapi kalau kita mampu membuat pembangkit listrik dari sampah mungkin tidak adalagipenumpukan sampah dimana-mana.

Tidak ada komentar: